Home > News

China Masters 2024: Wakil Indonesia Berjaya, Jagoan Tuan Rumah Disingkirkan

Wakil Indonesia berjaya di babak kedua China Masters 2024.
Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani. Wakil Indonesia berjaya di babak kedua China Masters 2024. (PBSI)
Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani. Wakil Indonesia berjaya di babak kedua China Masters 2024. (PBSI)

Badmintonews.id, SHENZHEN -- Wakil Indonesia berjaya di babak kedua China Masters 2024. Bahkan sejumlah jagoan tuan rumah berhasil disingkirkan di babak kedua, Kamis (21/11/2024).

Pasangan ganda putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani membuat kejutan dengan memulangkan unggulan pertama tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang dengan mudah, 10-21 dan 16-21.

"Alhamdulillah bisa diberikan kemenangan. Rasanya campur aduk juga karena bisa saja kemenangan ini memastikan langkah kami ke World Tour Finals. Sesuatu yang tidak dibayangkan sebelumnya jadi kalau lolos seperti mimpi yang menjadi kenyataan," kata Sabar.

"Kami bertanding dengan motivasi yang besar, kami ingin menang karena peluang ke World Tour Finals itu ada tapi kami juga mencoba tidak mau terlalu terbebani. Pertemuan terakhir di Singapore Open lalu melawan mereka menjadi pelajaran penting untuk lebih bisa yakin dan percaya diri hari ini karena saat itu sudah menemukan formulanya," kata dia.

Reza menambahkan, kunci kemenangan hari ini adalah berusaha menurunkan bola dan terus menyerang mereka. Dengan kondisi shuttlecock yang kencang dan kondisi lapangan satu yang cukup berangin jadi mereka harus mendahului serangan untuk banyak mendapat poin.

"Kami sepanjang tahun ini bermain nothing to lose saja, kami menjalani saja dengan memberikan yang terbaik," kata Reza.

Kemenangan juga diraih Jonatan Christie yang mengalahkan wakil tuan rumah lainnya, Lu Guang Zu dengan 21-8 dan 21-19. Jonatan bangga bisa membalas kekalahan 2 pertemuan terakhir melawan Guang Zu.

"Tapi cukup kaget dengan perubahan shuttlecock dibandingkan pertandingan pertama hari Selasa lalu, hari ini lajunya lebih kencang. Beruntung dari strategi dan penyesuaian tadi bisa masuk polanya, bagaimana untuk mempercepat tempo yang membuat dia tidak nyaman dan akhirnya banyak pengembalian yang keluar," kata Jonatan.

Kemenangan juga diraih di sektor ganda putri melalui Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi. Di babak kedua, Ana/Tiwi mengalahkan pasangan muda Jepang, Kokona Ishikawa/Mio Konegawa dengan 21-19 dan 21-19.

Di sektor ganda campuran, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emmanuelle Widjaja mengalahkan wakil Denmark, Jesper Toft/Amalie Magelund dengan 21-15 dan 21-11.

× Image