Badmintonews.id, JAKARTA -- Indonesia tidak membawa pulang gelar juara di ajang Indonesia Masters 2025. Dua wakil yang lolos ke babak final, dikalahkan lawannya masing-masing, Ahad (26/1/2025).

Kekalahan pertama dialami pemain tunggal Jonatan Christie yang dikalahkan Juara Dunia 2023 dari Thailand, Kunlavut Vitidsarn. Jonatan gagal menyamakan prestasinya di ajang yang sama pada 2 tahun lalu.

Pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pun gagal memberikan kado yang manis untuk Indonesia. Di babak final, Fajar/Rian ditaklukkan wakil Malaysia, Man Wei Choong/Kai Wun Tee.

Sejak awal gim pertama, Fajar/Rian gagal menahan serangan-serangan Man/Tee. Bola-bola depan yang selama ini menjadi andalan Fajar pun mampu dimentahkan. Fajar/Rian tertinggal 7-11 di paruh gim dan harus merelakan gim pertama dengan 11-21.

Fajar/Rian berupaya bangkit di gim kedua. Namun Man/Tee tetap tampil dengan tenang dan mampu mengembalikan serangan-serangan Fajar/Rian. Fajar/Rian tertinggal 9-11 di paruh gim.

Usai jeda, Fajar/Rian sempat menyamakan kedudukan dengan 11-11, 12-12 dan 13-13. Namun Man/Tee kembali unggul dengan 15-18. Fajar/Rian tak membiarkan keunggulan mereka lama-lama.

Perlahan-lahan Fajar/Rian mencuri angka dan berhasil menyamakan kedudukan 18-18 dan 19-19. Dalam kondisi angka-angka kritis, Fajar/Rian justru lengah dan justru dimanfaatkan Man/Tee untuk mengemas kemenangan dengan 19-21.

Dengan kekalahan Fajar/Rian, maka Indonesia mengulangi Indonesia Masters 2021 lalu dimana tuan rumah pulang tanpa gelar juara. Padahal ganda putra selalu mencuri kemenangan sejak Indonesia Masters 2022 hingga 2024.

Sebaliknya, bagi Man/Tee, mereka mencetak sejarah di Indonesia Masters. Mereka menjadi ganda putra Malaysia pertama yang menjuarai turnamen level Super 500 ini.