Peringkat pemain tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie makin melorot. Setelah sebelumnya berada di peringkat 3 dunia, kini dalam rilis peringkat terbaru per 11 Juli 2023, peringkat Jonatan terus turun hingga di posisi 10 dunia.

Jonatan turun 1 peringkat dari pekan lalu di 9 dunia. Jonatan tersenggol ke posisi 10 dunia setelah pemain Cina, Li Shi Feng naik 3 peringkat menjadi 7 dunia saat ini. Kenaikan peringkat tersebut setelah Shi Feng berhasil menjadi runner up di Canada Open 2023 pekan lalu.

Peringkat Jonatan terancam makin melorot karena dia tidak mengikuti US Open 2023 Super 300 yang berlangsung pekan ini. Pemain yang bisa menyenggol posisi Jonatan yaitu Lakhsya Sen dari India yang baru saja menjuarai Canada Open 2023. Peringkatnya pun melesat 7 peringkat menjadi 12 dunia saat ini.

Perbedaan poin Lakhsya Sen dengan Jonatan terpaut 13 ribu poin. Pemain di peringkat 11 dunia, Kenta Nishimoto dari Jepang tidak ikut serta dalam US Open 2023.

Pasalnya, Jonatan tidak ikut bertanding di US Open 2023 dan Korea Open 2023. Sedangkan Lakhsya Sen dan Kenta bermain di Korea Open 2023 dua pekan mendatang. Bisa dipastikan peringkat Jonatan tidak akan terselamatkan hingga dua pekan ke depan.

Wakil Indonesia yang juga hampir terlempar dari 10 besar dunia yaitu pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Peringkat mereka pun makin melorot dan kini berada di 10 dunia.

Ini akibat peringkat pasangan Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida yang melesat 4 peringkat dan kini ada di 7 dunia. Mereka baru saja menjuarai Canada Open 2023 lalu.

Untungnya, dalam 20 besar dunia, hanya pasangan Denmark Maiken Fruergaard/Sara Thygesen yang bermain di US Open 2023. Maiken/Sara berperingkat 19 dunia. Sehingga posisi Apriyani/Fadia masih aman hingga pekan depan

Akan tetapi, Apriyani/Fadia pun tidak mengikuti Korea Open 2023. Pasangan Malaysia, Pearly Tan/Tinaah Muralitharan yang hanya terpaut 4 ribu poin siap menjegal posisi Apriyani/Fadia. Karena mereka akan bermain di Korea Open 2023 mendatang.