Bulutangkis.republika.co.id, RENNES -- Nasib berbeda dialami dua pasangan ganda putra Indonesia di babak pertama French Open 2023 Super 750. Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri lanjut ke babak kedua, tapi Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Rambitan dipaksa menyerah lawannya, Rabu (25/10/2023).

Di babak pertama, Bagas/Fikri mengalahkan wakil Jepang, Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi dengan 16-21, 21-11 dan 21-10. Di babak kedua, Bagas/Fikri akan menantang wakil Jepang lainnya yang merupakan Juara Dunia 2021, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

"Di gim pertama memang kami akui karena tidak sempat menjajal lapangan pertandingan kemarin membuat kami agak kaget dengan situasinya. Selain itu, karakter shuttlecocknya juga berbeda. Adaptasinya kurang bagus dan kurang cepat," kata Fikri.

Fikri menambahkan, ini jadi turnamen ketiga setelah Arctic Open dan Denmark Open, kondisi badan, kondisi stamina pasti menurun. Sekarang bagaimana untuk menjaganya agar tidak terlalu jauh sekali turunnya.

"Setidaknya kalaupun tidak meningkat, bisa stabil. Kemarin ada istirahat satu hari setibanya di Rennes, lumayan untuk mengembalikan kondisi," kata Fikri.

Sedangkan Pram/Yere dikalahkan unggulan 2 dari Cina, Liang Wei Keng/Wang Chang dengan 15-21 dan 21-23. Karena sama-sama di pool bawah, Bagas/Fikri jika mampu mengalahkan Hoki/Kobayashi, akan mungkin bertemu dengan Liang/Wang.

"Kami terlalu banyak mengangkat bola, sementara defense kami juga kurang siap dan kurang bagus. Di gim kedua permainan kami mulai meningkat tapi belum cukup. Kami sudah coba sebaik mungkin," kata Pram.