Pram dan Yere 'Ngambek-Ngambekan', Aryono: Padahal Kita Sudah Bicara Bertiga
Bulutangkis.republika.co.id, JAKARTA -- Hubungan tidak akur diperlihatkan pasangan ganda putra Pramudya Kusumawardana dengan pasangannya, Yeremia Erich Yoche Rambitan. Ini terlihat saat mereka berlaga di turnamen Arctic Open 2023 Super 500 di Vantaa, Finlandia.
Sejak babak pertama, mereka tidak terlihat berkomunikasi satu sama lainnya saat bertanding. Ketika meraih angka pun, mereka tidak merayakannya misalnya seperti menepukkan tangan ke pasangan. Justru salah satu dari mereka akan menoleh dan bersiap lagi untuk memulai bertanding.
Meski begitu, Pram/Yere mampu lolos hingga ke babak perempat final. Sayangnya mereka dikandaskan pasangan Malaysia, Man Wei Chong/Kai Wun Tee di babak perempat final.
"Sebelum berangkat (ke Vantaa), sebenarnya saya sudah bicara bertiga dengan Pram dan Yere dan mereka sudah tidak ada masalah," kata Kepala Pelatih Ganda Putra Pelatnas, Aryono Miranat.
Aryono menambahkan, mungkin ada miskomunikasi yang masih belum bisa cair. Ternyata kemarin di Finlandia, masih belum cair juga. "Nanti saya akan coba bicara lagi dengan mereka di Denmark Open," kata Aryono.
Pasangan Pram/Yere ini memang sedang mengalami pasang surut penampilannya. Awal 2022 lalu, mereka sedang mengalami peningkatan performa. Sayangnya, pertengahan tahun di Indonesia Open 2022, Yeremia mengalami cedera dan sempat menjalani perawatan hingga beberapa bulan.
Di tahun ini pun, mereka belum menjuarai satu turnamen pun. Langkah paling tinggi mereka di Indonesia Open 2023 yaitu hingga semifinal. Pram/Yere juga meraih medali emas di SEA Games 2023 di sektor ganda putra.