Home > News

Gebrakan Apri/Fadia 'Duo Minionwati' Menembus Juara Super Series

Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melangkah ke babak final Malaysia Open 2022 level Super 750.
Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melangkah ke babak final Malaysia Open 2022 level Super 750.
Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melangkah ke babak final Malaysia Open 2022 level Super 750.

Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti membuat gebrakan saat dipasangkan menjadi pasangan baru. Sebelumnya Apriyani berpasangan dengan Greysia Polii dengan puncak prestasi meraih medali emas Olimpiade 2020.

Langkah Apriyani tak berhenti di situ.Pertama kali diturunkan berpasangan dengan Fadia di SEA Games 2021 di Laos, mereka masih beradaptasi saat bermain di sektor beregu. Namun saat diturunkan di sektor individu, mereka langsung tembus ke babak final dan menyabet medali emas.

Di turnamen bulutangkis dunia, Apri/Fadia pertama kali turun di Indonesia Masters 2022. Mengalahkan ganda putri yang jauh peringkatnya, bahkan juga para unggulan, Apri/Fadia lolos ke babak final. Namun sayang, mereka dikalahkan unggulan pertama dari Cina, Cheng Qingchen/Jia Yifan.

Pekan selanjutnya di Indonesia Open 2022, Apri/Fadia melawan lawan-lawan berat sejak babak pertama. Kelelahan tak bisa dipungkiri dan mereka hanya bisa sampai ke babak perempat final.

Namun di Malaysia Open 2022 ini, mereka membuktikan kalau mereka harus diwaspadai sebagai pasangan monster. Di babak kedua, mereka mengalahkan juara Indonesia Open 2022.

Di perempat final pun mereka revans atas kekalahan mereka terhadap Chen/Jia. Kini di babak final ketiga kalinya, mereka akan ditantang pasangan Cina lainnya, Zheng Yu/Zhang Shu Xian.

Ini merupakan ulangan babak kedua di Indonesia Open 2022 lalu. Saat itu, Apri/Fadia memenangkan pertandingan dalam tiga gim yang menegangkan. Tentunya partai final ini akan sangat panas dengan persaingan dua ganda muda nonunggulan ini.

"Kita sudah pernah ketemu mereka, jadi sudah sedikit banyak tahu pola masing-masing," kata Fadia.

"Jadi harus all out dan buat semuanya enak biar di lapangannya ikut enak," kata Apri.

× Image